Kalkulator untuk volume sumur, cincin

Kalkulator volume sumur

Rumus untuk menghitung volume parit dengan dinding vertikal:

V = a * H * L

Koefisien untuk meningkatkan volume tanah setelah pekerjaan tanah:

  • Longgar, tidak padat -1
  • Pasir basah - 1.2
  • Pasir longgar - 1.1
  • Pasir berlempung dan kerikil kecil - 1.3
  • Lempung berat - 1.4

Rumus untuk menghitung volume parit dengan lereng:

V = ( a1 + a2 ) / 2 * H * L

Koefisien untuk meningkatkan volume tanah setelah pekerjaan tanah:

  • Longgar, tidak padat -1
  • Pasir basah - 1.2
  • Pasir longgar - 1.1
  • Pasir berlempung dan kerikil kecil - 1.3
  • Lempung berat - 1.4

Formula untuk volume sumur:

V = 3.14 * ( ( D1 + D2) / 2 )2 / 4 * H

Koefisien untuk meningkatkan volume tanah setelah pekerjaan tanah:

  • Longgar, tidak padat -1
  • Pasir basah - 1.2
  • Pasir longgar - 1.1
  • Pasir berlempung dan kerikil kecil - 1.3
  • Lempung berat - 1.4
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukkan dimensi dalam meter:
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid
Masukan tidak valid

Informasi

Saat merencanakan konstruksi sumur di properti Anda, salah satu pertanyaan penting adalah menentukan volumenya. Ini adalah parameter kunci yang akan memungkinkan Anda untuk menghitung biaya material dan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek dengan akurat. Kalkulator volume sumur online datang untuk menyelamatkan dalam tugas yang menantang ini.

Keunikan dari kalkulator online terletak pada kesederhanaan dan kemudahan penggunaannya. Anda tidak perlu menjadi seorang pembangun profesional atau insinyur untuk menggunakan alat ini. Cukup masukkan beberapa parameter dasar, dan kalkulator akan memberikan Anda data yang akurat secara instan.

Parameter apa yang harus Anda pertimbangkan saat menghitung volume sumur?

  • Kedalaman: tentukan kedalaman di mana sumur Anda harus berada. Ingatlah bahwa ini tergantung pada penggunaannya. Misalnya, untuk pasokan air, kedalamannya mungkin berbeda dari kedalaman yang dibutuhkan untuk tangki septik.
  • Diameter: masukkan diameter sumur dalam meter. (D1) Parameter ini juga bergantung pada tujuannya dan jumlah air yang Anda rencanakan untuk disimpan.
  • Bentuk sumur: sumur sering memiliki sisi miring daripada bentuk silinder. Tentukan diameter (D2). Untuk bentuk silinder, D1=D2.
  • Jenis tanah: perhitungan ini akan diperlukan jika Anda memerlukan volume tanah yang digali, misalnya, untuk pengangkutannya dari lokasi. Parameter ini penting untuk menghitung pekerjaan tanah untuk sumur.

Setelah memasukkan semua data yang diperlukan, kalkulator akan langsung menghitung volume sumur dalam meter kubik (m³) atau tangki septik yang terbuat dari cincin beton. Menghitung volume sumur adalah cara sederhana dan efektif untuk membuat konstruksi Anda lebih ekonomis.

Rumus khusus digunakan untuk menentukan volume air dalam sumur dan volume air dalam cincin dengan akurat. Misalnya, volume cincin beton dapat dihitung dengan mengetahui tingginya dan diameternya. Jika Anda membangun sumur untuk pasokan air atau drainase, Anda juga harus mempertimbangkan volume air dalam meter kubik (m³) yang dapat disimpan oleh sumur. Kalkulator online akan membantu Anda dengan cepat dan mudah menentukan cara menghitung volume sumur dan cara menghitung jumlah beton yang dibutuhkan untuk konstruksi. Penting juga untuk mempertimbangkan volume beton yang dibutuhkan untuk membuat sistem pasokan air atau sistem saluran pembuangan.

Sumur atau tangki septik yang berbentuk bundar membutuhkan perhatian khusus terhadap perhitungan. Penggalian tanah untuk sumur dan pekerjaan tanah harus dilakukan dengan mempertimbangkan semua parameter yang diperlukan. Untuk ini, Anda dapat menggunakan kalkulator online, yang akan menyederhanakan proses perhitungan dan membantu Anda menghindari kesalahan.